Lingkungan Pengendapan Formasi Eemoiko Daerah Palangga Selatan, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara

Authors

  • Hasria - Universitas Halu Oleo (UHO), Kendari
  • La Ode Muhamad Ahdiarno Jurusan Teknik Geologi, Universitas Halu Oleo, Kendari
  • Masri Jurusan Teknik Geologi, Universitas Halu Oleo, Kendari
  • Muliddin Jurusan Teknik Geologi, Universitas Halu Oleo, Kendari
  • Muhammad Arba Azzaman Jurusan Teknik Geologi, Universitas Halu Oleo, Kendari

DOI:

https://doi.org/10.33332/jgsm.geologi.v24i4.694

Abstract

Lokasi penelitian terhadap Formasi Eemoiko Daerah Palangga Selatan Kabupaten Konawe Selatan. Formasi Eemoiko disusun oleh batugamping kalkarenit, batugamping koral, batupasir dan napal. Tujuan pada penelitian ini mengetahui sebaran batuan sedimen pada daerah penelitian dan menentukan lingkungan pengendapan berdasarkan tekstur, struktur serta stratigrafinya. Metode analisis yang digunakan untuk menentukan lingkungan pengendapan yaitu dengan melakukan analisis mikrofosil dan pengukuran penampang stratigrafi. Berdasarkan hasil analisis mikrofosil pada batugamping menunjukkan lingkungan pengendapan pada zona back-reef lagoon lebih tepatnya pada zona inner lagoon sedangkan berdasarkan tekstur dan struktur pada batupasir menunjukkan lingkungan pengendapan channel sungai.

Katakunci: Lingkungan Pengendapan, Formasi Eemoiko, Palangga Selatan.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Hasria -, Universitas Halu Oleo (UHO), Kendari

Jurusan Teknik Geologi, Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian, Unibversitas Halu Oleo

References

Boltovskoy, E. and Wright, R., 1976. Recent Foraminifera. Junk, The Hague, 515 p.

Boudagher, M. K., 2012. Biostratigraphic and Geological Significance of Planktonic Foraminifera, Elsevier, Oxford, 301 hal.

Hall, R and Smyth, H.R., 2008. Cenozoic arc processes in Indonesia: Identifi cation of the key infl uences on the stratigraphic record in active volcanic arcs. The Geological Society of America

Special Paper 436, 27-54.

Lestari, I., 2019. Studi Lingkungan Pengendapan Batugamping Formasi Matano Daerah Oheo Kecamatan Oheo Kabupaten Konawe Utara Provinsi Sulawesi Tenggara, Skripsi. Universitas Halu Oleo, 146 hal.

Nichols, G., 2009. Sedimentology and Stratigraphy (2 ed.), Wiley-Blackwell, Oxford, 419 hal.

Pettijohn, F.J., Potter, P.E., & Siever, R., 1987. Sand and Sandstone : Second Edition. New York : Springer Verlag

Pomar, L., 2001. Types of carbonate platforms: a genetic approach, Basin Research, 13(3), hal. 313–334. DOI:10.1046/j.0950-091x.2001.00152.x

Simandjuntak, T. O., Surono, dan Sukido, 1993. Peta Geologi Lembar Kolaka, Sulawesi Tenggara, Pusat Penelitian Dan Pengembangan Geologi, Bandung. Laporan tidak diterbitkan.

Surono, 2013. Geologi Lengan Tenggara Sulawesi, Badan Geologi, Bandung, 201 hal.

Susanto, 2008. Petrology, Institut Teknologi Bandung, Bandung, 57 hal.

Tucker, M. E., 2003. Sedimentary Rocks in the Field (The Geological Field Guide Series) (3 ed.), Wiley, West Sussex, 250 hal. DOI:10.1017/5001675680536078X

Tucker, M. E., dan Wright, P. V., 1990. Carbonate Sedimentology, Blackwell, Oxford, 468 hal.

Whitney, D. L., dan Evans, B. W., 2010. Abbreviations for names of rock-forming minerals, American Mineralogist, 95(1), hal. 185–187. DOI:10.2138/am.2010.3371

Zuidam, V., 1986. Aerial photo-interpretation in terrain analysis and geomorphologic mapping, The hacque, Netherland, 442 hal. DOI:DOI:10.2307/634926

Downloads

Published

2023-11-20