Deliniasi Struktur Sesar Lampung-Panjang dan Identifikasi Potensi Sumberdaya Alam Berdasarkan Anomali Magnet Daerah Bandar Lampung
DOI:
https://doi.org/10.33332/jgsm.geologi.v24i4.721Abstract
ABSTRAK - Kemenerusan Sesar Lampung-Panjang dan kelurusan struktur bawah permukaan di daerah Bandar Lampung dan sekitarnya diidentifikasi menggunakan metode magnet. Pengukuran data magnet dilakukan pada 486 titik dengan interval 2-5 km. Pemisahan anomali regional dan residual serta filter horizontal derivative pada data digunakan untuk proses interpretasi. Pola kelurusan dominan berarah barat barat laut – timur tenggara dan timur laut - barat daya. Sesar Lampung-Panjang diinterpretasikan berada pada kedalaman dalam hingga dangkal berkisar 3 hinga 0,5 km. Di sekitar Kota Bandar Lampung juga ditemukan kelurusan struktur berarah barat laut - tenggara dan barat daya - timur laut, hal ini diprediksi memberikan pengaruh terhadap kejadian gempa di Daerah Bandar Lampung. Pada Peta Reduksi ke Kutub (RTP), respons anomali magnet rendah di bagian utara diinterpretasikan sebagai subcekungan sedimen yang merupakan kemenerusan dari Subcekungan Palembang Selatan. Pada peta anomali magnet residual ditemukan adanya anomali magnet tinggi dengan pola intrusi di sekitar Gunung Betung. Anomali magnet rendah di sekitar barat daya daerah penyelidikan yaitu di sekitar Gunung Betung, diinterpretasikan sebagai hasil proses demagnetisasi sehingga daerah tersebut memiliki indikasi potensi panas bumi.
Katakunci : anomali magnet, kelurusan struktur, reduksi ke kutub, Sesar Lampung-Panjang
Downloads
References
Buyung, Nazhar., & Walker, Adrian S.D., 1991. Peta Anomali Bouguer Lembar Tanjung Karang, Sumatera. Skala 1:250.000. Puslitbang Geologi, Bandung.
Dinas ESDM Provinsi Lampung. 2019. Peta Potensi Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas
Bumi Provinsi Lampung.
Huda, A. M. M., & Munir, B. (2017). Analisa Pola Sesar Di Daratan Selatan Sumatera Berdasarkan Event Gempa Tahun 1960-2000. JST (Jurnal Sains Terapan), 3(2). https://doi.org/10.32487/jst.v3i2.259
Natawidjaja, D. H. (2003). Neotectonics of the Sumatran Fault and paleogeodesy of the Sumatran subduction zone. In lib.caltech.edu (Issue January 2003).
Rizky Tanjung, M., & Nalendra Jati, S. (2020). FenomenaWrench Fault Sebagai Kontrol Struktur Dalam Cebakan Mineral Deposit Sistem Sesar Sumatera (Sumatera Fault System). May. https://doi.org/10.13140/RG.2.2.11979.13609
Wiyanto, B., Junaedi, T., Sulistiyono, Prabawa, H., & Wibowo, Y. (2009). Potensi Hidrokarbon Sub-Cekungan Bandarjaya Provinsi Lampung. Lembaran Publikasi LEMIGAS, 43(1), 1–10.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Brahmeswari Sulandari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish articles in Jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral (JGSM.Geologi) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-NC or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)